Home » Pj Bupati Muhammad Farid Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah dan Sosialisasi Penyediaan 3 Juta Rumah, Begini Arahan Mendagri
Berita

Pj Bupati Muhammad Farid Ikuti Rakor Pengendalian Inflasi Daerah dan Sosialisasi Penyediaan 3 Juta Rumah, Begini Arahan Mendagri

banner website banyuasin

Pangkalan Balai – Penjabat (Pj) Bupati Banyuasin Muhammad Farid, S.STP.,M.SI bersama Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Banyuasin mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) terkait percepatan dan pengendalian inflasi sekaligus sosialisasi kebijakan penyediaan 3 juta rumah oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) bertempat di Ruang Rapat Bupati Banyuasin, Senin (25/11).

Rapat koordinasi (Rakor) dipimpin langsung oleh Menteri Dalam Negeri RI, Jenderal Polisi (Purn) Prof. Drs. H. Muhammad Tito Karnavian, B.A., M.A., Ph.D. Diikuti para Gubernur, Bupati, dan Walikota se-Indonesia melalui zoom meeting. Rakor Inflasi pada minggu terakhir di bulan November 2024 ini diselenggarakan oleh Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) Republik Indonesia (RI).

Usai rakor tersebut, Pj Bupati Banyuasin Muhammad Farid menegaskan komitmen Pemkab Banyuasin akan terus mendukung upaya pengendalian inflasi khususnya dalam menjaga kestabilan harga kebutuhan pokok di Kabupaten Banyuasin. Adapun dalam upaya menekan inflasi, ada beberapa strategi utama yang harus dijalankan yaitu koordinasi antara Pemerintah Pusat dan Pemerintah Daerah dalam memantau dan mengendalikan harga-harga bahan pokok, serta meningkatkan efisiensi distribusi barang untuk mengurangi biaya logistik yang seringkali menjadi penyebab kenaikan harga.

“Tentunya Pemkab Banyuasin akan terus berkoordinasi dengan seluruh pihak untuk memastikan ketersediaan dan kelancaran distribusi bahan pangan serta komoditas penting seperti bawang, cabe, ayam, minyak demi menjaga daya beli masyarakat Banyuasin,” ujarnya.

Dalam arahannya, Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Tito Karnavian mengingatkan semua Pemda dan TPID untuk terus berhati-hati dan terus berupaya agar inflasi terkendali di wilayah masing-masing.  Tidak hanya mengingatkan Pemerintah Daerah terkait masalah inflasi, namun beliau juga menyampaikan agar Pemerintah Daerah waspada terhadap bencana hidrometeorologi yang mengancam berbagai wilayah di Indonesia. Mendagri juga mendukung percepatan pelaksanaan program pembangunan tiga juta rumah.

“Permasalahan inflasi harus terus dijadikan atensi karena sangat penting untuk menjaga situasi ekonomi dan membantu masyarakat. Kesiapan potensi bencana terutama bencana hidrometeorologi karena cuaca, dan ada dua agenda besar yang akan kita hadapi yakni Pilkada, natal dan tahun baru jadi perlu di waspadai,” katanya. 

(Diskominfo SP.IKP).

Share :