Berita

Polres Bersama Diskoperindag Banyuasin Siaga Antisipasi Penyesuaian Harga BBM

PANGKALAN BALAI – Harga bahan bakar minyak (BBM) bersubsidi jenis pertalite dan solar dikabarkan naik mulai hari ini, menyikapi kebijakan pemerintah tersebut Polres Banyuasin mengajak jajaran Pemkab Banyuasin untuk bersama-sama melaksanakan antisipasi kegiatan pemantauan dan pengawasan distribusi hingga penyaluran BBM kepada masyarakat.

Sesuai intruksi Kapolri, Kapolda dan ditindaklanjuti oleh Kapolres Banyuasin maka Polres Banyuasin bersama Dinas Koperindag Banyuasin menyikapi ini dengan melaksanakan rapat koordinasi bersama OPD (Organisasi Perangkat Daerah) terkait dan pengelola SPBU diwilayah Banyuasin yang dilaksanakan di ruang rapat Dinas Koperindag Kabupaten Banyuasin, Kamis (01/09).

Untuk diketahui pemerintah akan menaikkan harga bahan bakar minyak BBM antara lain pertalite dari harga Rp 7.650 per liter menjadi Rp 10.000 per liter. Harga pertamax dari semula Rp 12.500 menjadi Rp. 16.000 per liter. Sedangkan harga Solar subdisi dari harga Rp 5.500 menjadi Rp 8.500 per liter.

Kapolres Banyuasin yang diwakili Kabag Ops. Kompol Suarno, SH., M.SI menyampaikan melalui penyesuaian harga BBM perlu disikapi terutama dampak sosial seperti antrian panjang kendaraan di SPBU yang menjadikan kemacetan, kelangkaan BBM, terganggunya Kamtibmas, sehingga perlu dukungan berbagai pihak untuk menjaga Kamtibmas ini terutama pengelola SPBU.

“Hari ini sesuai arahan Kapolda Sumsel secara serentak dilaksanakan rapat persiapan antisipasi gejolak kenaikan harga BBM bersubsidi bersama jajaran Pemkab Banyuasin dan pihak pertamina, juga melibatkan manajemen SPBU yang beroperasi di wilayah Kabupaten Banyuasin,” katanya.

Sementara itu Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Banyuasin diwakili Kepala Bidang Informasi Publik Gusti menyampaikan bahwa dari sisi sosialisasi dan edukasi kepada masyarakat, Pemkab Banyuasin melalui Diskominfo siap untuk menjalankan tugas sesuai tugas pokok fungsinya kami yakni mensosialisasikan kebijakan pemerintah pusat atas kenaikan harga BBM.

“Kita siap bekerjasama dengan Humas Polres Banyuasin untuk mensosialisasikan terkait kenaikan harga BBM bersubsidi ini baik melalui radio, media sosial dan melalui flayer yang disampaikan melalui sosial media serta membuatkan iklan terkait sosialisasi sanksi-sanksi hukum bagi oknum yang melakukan penimbunan BBM bersubsidi, mari kita lakukan pengawasan dan edukasi bersama-sama,” ucapnya.

Kepala Dinas Koperindag Erwin Ibrahim, ST., MM., M.BA menyimpulkan hasil dari rapat serta koordinasi pada hari ini akan ada surat Bupati kepada seluruh stakeholder sampai ketingkat desa agar menjaga Kamtibmas terkait rencana ini, informasi melalui kominfo harus diberikan untuk mengedukasi masyarakat terkait informasi yang benar.

“Melalui rapat pada hari ini diharapkan pengelola SPBU tetap berkoordinasi dengan Pertamina untuk menjamin ketersediaan BBM baik saat ini maupun pasca penyesuaian harga, kita akan membentuk komunikasi lintas menggunakan grup virtual untuk menyampaikan permasalahan secara cepat agar dapat diantisipasi, menempatkan anggota Polres, Dishub dan Pol-PP membantu antrian di SPBU. Semua ini tentunya akan kita terus lakukan sambil menunggu intruksi dan ketetapan pemerintah,” tutupnya.

Turut hadir Polres Banyuasin Kasat Intel Indra W Asahi, SH, Kasat Reskrim AKP Haridinar, S.IK, Kabid Perdagangan, Dinas Perhubungan Banyuasin, Dinas Badan Kesatuan Bangsa dan Politik Kabupaten Banyuasin, Dinas Kesbangpol, Dinas Satuan Polisi Pamong Praja, dan 10 Pengelola SPBU Sekabupaten Banyuasin.

Share :