Makarti Jaya — Bupati Banyuasin, H. Askolani, SH.,MH membagikan secara simbolis 60 ribu lebih Kartu Tani dalam kesempatan silahturahmi dengan masyarakat Makarti Jaya yang juga sekaligus pelepasan Camat Makarti Sarip, SP.,MM yang dilantik menjadi Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kabupaten Banyuasin.
Kartu Tani ini merupakan kartu yang digunakan pemerintah untuk penyaluran subsidi non tunai berupa pupuk kepada petani. Untuk Kabupaten Banyuasin sementara ini pembagian Kartu Tani di bagi dalam 2 zona, yakni dibawah wilayah BRI unit KTM Telang Palembang Sriwijaya dan BRI unit Mariana KCU Palembang Arivai.
Untuk unit KTM Telang jumlah petani yang telah terdaftar mendapat Kartu Tani sebanyak 24.903 petani yang terdiri dari : Kec. Banyuasin II, Kec. Karang Agung Ilir, Kec. Muara Telang, Kec. Sumber Marga Telang, Kec. Talang Kelapa dan Kec. Tanjung Lago.
Sementara untuk unit Mariana terdapat 35.865 petani yang terdiri dari : Kec. Rambutan, Kec. Air Salek, Kec. Banyuasin I, Kec. Makarti Jaya, Kec. Muara Padang, Kec. Muara Sugihan dan Kec. Air Kumbang.
Sedangkan untuk kecamatan lain yang belum mendapatkan Kartu Tani, Kepala Dinas Pertanian dan Holtikultura Kab.Banyuasin yang ditemui dilokasi menjelaskan bahwa adanya peraturan baru yang menyatakan pupuk bersubsidi yang disalurkan melalui Kartu Tani hanya diperuntukkan untuk petani pangan bukan petani perkebunan, karenanya pihaknya akan meninjau kembali apakah petani yang belum kebagian sesuai dengan kategori yang disyaratkan aturan yang berlaku. “Daerah lain masih ada masuk kategori petani perkebunan, jd kita belum tau ada berapa sisa petani yang akan mendapatkan Kartu Tani selanjutnya” ujarnya. Untuk unit BRI yang akan melayani zona selanjutnya dijelaskan Sarip,SP.,MM lebih lanjut adalah BRI unit Sekayu.
Ditempat yang sama Bupati Banyuasin, H. Askolani,SH.,MH menegaskan kedepan target Pemkab adalah dapat membantu seluruh petani yang ada di Banyuasin. “Sisanya yang belum dapat Kartu Tani akan segera diurus sesuai prosedur” ujar Bupati.
Lebih lanjut beliau menjelaskan Kartu Tani bertujuan agar distribusi pupuk bersubsidi memenuhi Asas 6 Tepat (Tepat Jumlah, Jenis, Waktu, Tempat, Mutu, dan Harga) dan meminimalisir permasalahan dalam pengawasan, pengadaan dan penyaluran pupuk bersubsidi serta implementasi dalam pengolahan lahan pertanian masing-masing petani.
Beliau berharap kehadiran Kartu Tani akan membantu permasalahan pupuk yang sering dikeluhkan petani dan mampu lebih meningkatkan hasil produksi pertanian di Kabupaten Banyuasin.
Acara yang turut dihadiri sejumlah anggota DPRD Kabupaten Banyuasin dan sejumlah Kepala OPD dilingkup Pemerintahan Kabupaten Banyuasin ini juga dimanfaatkan Bupati untuk bersilahturahmi dengan masyarakat secara langsung. Bupati dan rombongan juga menyempatkan hadir dan memeriahkan acara hajatan warga bahkan di dua lokasi berbeda yang jaraknya berjauhan. “Menyapa masyarakat secara langsung sekaligus ikut merasakan kegembiraan mereka menjadi bagian dari tugas kita untuk mengayomi masyarakat”tutupnya.
(Diskominfo,S.P / PKP)