AIR KUMBANG — Pemerintah Kabupaten Banyuasin memperingati Nuzulul Quran bertepatan 17 Ramadhan di Masjid Miftahul Jannah Kecamatan Air Kumbang, Senin kemarin (12/6).
Kedatangan Plt Bupati Banyuasin Ir SA Supriono, MM bersama unsur FKPD Banyuasin disambut antusias masyarakat setempat. Kegiatan tersebut diisi dengan ceramah agama, buka puasa bersama dan shalat magrib, Sholat Isya, dan Tarawih berjamaah.
Plt. Bupati Banyuasin Ir SA Supriono, MM menyampaikan sebagai petunjuk dan pedoman hidup manusia, Al-Quran telah menjelaskan segalanya secara rinci dan global untuk memecahkan problematika hidup manusia dari masa sehingga Al-Quran akan menjadi segala sumber hukum dalam kehidupan kaum muslimin.
Selain itu juga, Al-quran mengajarkan manusia untuk bersikap jujur dan berani mengatakan kebenaran sekalipun perkataan yang benar itu akan membawa dalam kesulitan.
“Saya mengajak umat islam jangan sampai memposisikam Al-Quran sebagai simbolis semata, akan tetapi Al-Quran wajib diambil sebagai pedoman seluruh umat manusia dan dapat digunakan sebagai kurikulum seluruh yang mampu menjangkau masa silam dan masa depan,”katanya.
Turunnya Al-quran, lanjut Supriono, bukan hanya untuk diperingati setiap tahunnya. Melainkan senantiasa untuk di baca serta mengamalkan Al-Quran agar dapat mewujudkan pengamalan Islam yang rahmatan lilalamin.
“Pembangunan yang berlangsung di Bumi Sedulang Setudung saat ini, tidak hanya diarahkan pada pembangunan fisik saja, akan tetapi pembangnan yang sifatnya non fisik seperti pembangunan sosial, budaya dan keagamaan terus ditingkatkan. Karena itu untuk mewujudkan visi dan misi membangun Banyuasin yang terdepan Berdaya Saing dan Mandiri,”jelasnya.
Melalui momentum Nuzulul Quran ini, dirinya mengajak umat muslim untuk meningkatkan kualitas pemahaman Al-Quran dengan baik dan benar, serta dijabarkan dalam kehidupan sehari-hari dengan terus memegang teguh kitab suci Al-Quran sebagai petunjuk bagi semesta alam.
“Dengan cahaya Al-quran kita umat islam benar-benar memiliki etika yang qurani, sehingga setiap pribadi umat islam itu menjadi suri tauladan, sumber rahmat dilingkungan pergaulan dimana saja seorang muslim itu berada,”tuturnya.