BANYUASIN, Warga RT 13 Kelurahan Sukamoro Kecamatan Talang Kelapa akhirnya bisa bernapas lega, Setelah Pihak PT Tirta Persindo Jaya (TPJ) Mayora Group bersedia mengabulkan tuntutan realisasi pembuatan sumur bor.
Sebelumnya tuntutan warga di sekitar perusahaan meminta PT Tirta Persindo Jaya membuat sumur bor untuk keperluan masyarakat, khawatir pada saat musim kemarau terjadi krisis air bersih. Hal itu dikatakan Ketua RT 13 Budiono.
” Ya, Setelah dilakukan musyawarah mufakat antar warga dan pihak Kelurahan Sukamoro, hari ini keinginan warga dapat direalisasikan perusahaan yang memproduksi minuman teh pucuk tersebut, urainya
Dengan demikian, nantinya masyarakat yang ada di perbatasan dengan perusahaan tidak akan khawatir lagi akan krisis sumber air bersih. Terangnya.
Sementara itu Charles Silalahi Factori Manager (Kepala Pabrik) PT Tirta Persindo Jaya Menuturkan, tuntutan warga ini sudah mereka sampaikan dari jauh hari, Dan hari ini kami sumur bor tersebut sudah diserah terimakan kepada warga RT 13. Tuturnya.
” Sumber air yang di retribusi ke warga menggunakan air bawah tanah yang mencapai kedalaman hingga 75 meter, sumber air tersebut dipastikan mencapai standardisasi nasional,” ungkapnya.
Kemudian fasilitas lainya yang diberikan kepada warga seperti biaya perawatan sumur bor ditanggung oleh Perusahaan. Katanya
Bahkan, Lanjut Charles ketika didampingi Humas PT PTJ Sarkowi mengatakan, adanya kompensasi biaya bagi warga yang menjaga atau mereka memberikan informasi jika ada persoalan pada jaringan sumur bor. Lanjutnya.
“Sesuai dengan hasil kesepakatan bersama antara pemerintah kelurahan dan masyarakat, maka perusahaan membangun 2 unit sumur bor. Untuk hari ini sudah kelar di lokasi RT 13 di atas lahan milik H Purwanto. Dan hari ini juga kamu ujicobakan,” urainya
Titik sumur bor lainnya, akan ditempatkan di Musala Al Hijriah. Rencananya akan dibangun November 2016 mendatang. “Sudah menjadi komitmen kami untuk menyalurkan CSR yang bermanfaat untuk masyarakat sekitaran pabrik,” kata dia.
Terpisah, Lurah Sukomoro Kemas Dhoriman menyebutkan, jika bantuan sumur bor untuk masyarakat memang tepat sasaran. Terutama, untuk mengantisipasi musim kemarau yang menyebabkan masyarakat kesulitan mendapatkan air bersih.
“Realisasi bantuan ini memang sangat ditunggu masyarakat. Karena, kalau musim kemarau, warga kami sangat kesulitan mendapatkan air bersih. Nah, dengan bantuan sumur bor ini, diharapkan menjadi solusi kekeringan nanti. Apalagi, pihak perusahaan menyiapkan sarana kran air sebanyak 5 unit di lokasi sumur. Bahkan, perawatan dan listrik, ditanggung pihak perusahaan,” Pungkas dia.